Judul Buku : 
Manual of the Warrior of the Light

Penulis    : Paulo Coelho
Penerbit   : Harper Collins Publisher
Harga      : IDR 90.000
Tebal       : xix + 136 halaman
“The warrior knows that he is free to choose his desires, and he makes decision with courage, detachment, and – sometimes – with just a touch of madness.”

Saya melihat kutipan di atas ketika saya mampir ke toko buku sambil menunggu penerbangan dari Belanda ke Indonesia dalam rangka liburan musim panas, Agustus 2010. Yang menarik, kutipan tersebut adalah sampul bagian belakang buku. Apabila penjaga toko di bandara Schipol tidak membuat kesalahan dalam meletakkan posisi buku ini, saya sepertinya tidak akan pernah menikmati karya Paulo Coelho ini. Ternyata, sebuah kesalahan tidak selalu memiliki efek negatif, tetapi juga positif. Dalam hal ini, saya akhirnya membeli buku ini sebagai teman selama penerbangan karena kesalahan penjaga toko.
Buku ini penuh dengan ungkapan yang memberikan inspirasi bagi pembacanya karena ungkapan tersebut dapat dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari. Saya selalu membayangkan bahwa saya adalah Ksatria Cahaya (Warrior of the Light) yang memiliki mimpi dan kekuatan tanpa batas ketika membaca buku ini.
Beberapa kutipan favorit saya dalam buku Warrior of the Light: A Manual sebagai berikut.

A Warrior of the Light is never predictable.
He might dance down the street on his way to work, gaze into the eyes of a complete stranger and speak of love at first sight, or defend an apparently absurd idea. Warriors of the Light allow themselves days like these.
He is not afraid to weep over ancient sorrows or feel joy at new discoveries. When he feels that the moment has arrives, he drops everything and goes off on some long-dreamed-of adventure. When he realizes that he can do no more, he abandons the fight, but never blames himself for having committed a few unexpected acts of folly.
A Warrior does not spend his days trying to play the role that others have chosen for him.
Pembaca tidak akan pernah bosan membaca buku ini berulang-ulang. Pembaca pasti menemukan wawasan dan inspirasi baru setiap kali membaca ulang buku ini. Buku ini juga dapat membawa semangat baru dalam diri setiap pembaca. Pembaca juga akan memliki kekuatan baru untuk bermimpi tanpa batasan tanpa harus takut membuat kesalahan.
Indonesia butuh lebih banyak lagi Warrior of the Light. Kita adalah para Ksatria Cahaya (Warriors of the Light). Selamat membaca!

Resensi buku ini ditulis oleh Kukuh Kurniawan (Wiramuda Cendekia)

15/12/2022 02:38:59 am

Thanks for nice information!
#bahrulrozak

Reply



Leave a Reply.